Latihan Leher yang Baik dan Benar. Bagi anda yang berlatih martial art atau combat sport tentu saja anda pernah melihat atau bahkan anda sendiri melatih leher anda untuk terlihat kuat dan juga agar anda tidak mudah tumbang. Akan tetapi ada juga para binaragawan dan beberapa orang yang melatih leher mereka agar terlihat lebih kekar dan besar. Dan banyak dari mereka yang melatih leher dengan neck bridges sebagai salah satu opsi untuk melatih otot pada leher anda. Disini saya akan membahas mengenai latihan neck bridges berbahaya bagi anda.
Latihan leher dengan menggunakan gerakan neck bridges memang efektif untuk memperbesar dan memperkuat otot leher anda. Akan tetapi latihan itu sendiri membebankan tulang dan ligamen yang ada di dalam leher anda. pada saat anda melakukan gerakan itu anda melakukan latihan yang disebut closed-chain exercise.
Closed chain exercise adalah pilihan yang bagus untuk mereplikasi fungsi sebenarnya dari otot dan persendian dalam pengaturan yang lebih realistis. Leher bukan salah satu dari sendi yang bekerja dengan cara closed chain. Memaksa untuk melakukannya bisa menyebabkan masalah ketika anda datang untuk latihan leher dengan maksud membangun leher yang lebih besar.
Segera setelah anda mendorong leher anda dengan memindahkannya ke dalam fleksi, ekstensi atau side bending, anda akan mendapat masalah besar. Kompresi yang diberikan dengan menyandarkan semua atau sebagian berat badan anda, leher anda itu sendiri tidak dibentuk untuk melakukan gerakan tersebut.
Fakta bahwa anda kemudian akan menggabungkan kompresi ini dengan gerakan dan anda membuat skenario di mana anda meningkatkan kemungkinan memiliki bone rub terhadap tulang pada leher anda. Ini, dari waktu ke waktu, dapat menyebabkan pembentukan bone spur atau osteofit yang dapat meningkatkan kemungkinan bahwa anda akan mengalami tumbukan salah satu akar saraf serviks anda.
Osteofit atau bone spur itu sendiri adalah tulang yang tumbuh menonjol ke arah luar tubuh yang muncul di tempat pertemuan kedua tulang atau persendian. Umumnya, osteofit terbentuk di sekitar sendi yang mengalami osteoarthritis, yaitu suatu kondisi yang menyebabkan tulang menjadi kaku dan terasa sakit. Sebagian kasus osteofit cenderung tidak menunjukkan gejala-gejala tertentu sehingga kerap tidak terdeteksi hingga bertahun-tahun lamanya. Pertumbuhan tulang osteofit paling banyak terjadi di area leher, bahu, lutut, punggung bawah, kaki atau tumit, dan jari atau ibu jari. Pengobatan osteofit akan bergantung kepada lokasi dan seberapa parah kondisi ini memengaruhi keseharian penderita.
Ketika anda mendapat kontak dengan akar saraf di leher anda, anda melihat kelemahan pada otot sepanjang distribusi saraf itu atau merasakan masalah sensoris dan rasa sakit di bawah dermatom yang terkait dengan saraf itu. Ini bukan hal yang baik dan merupakan sesuatu yang harus anda hindari dengan segala cara ketika memilih latihan leher yang akan anda lakukan untuk membangun leher yang lebih besar.
Mari kita lihat cuplikan video untuk melakukan latihan pembesaran leher yang baik dan benar:
Kesimpulan :
Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa latihan neck bridges memang sangatlah efektif akan tetapi untuk kedepannya jika dilakukan berkepanjangan maka akan menyebabkan bone spur atau osteofit yang menyebabkan tulang kaku dan sakit. Dalam waktu dekat memang mungkin tidak akan merasakan dampaknya secara langsung akan tetapi jika berkepanjangan maka akan menyebabkan penyakit tersebut menjadi nyata. Workout wisely and be smart.