sfidn - Apakah Whey Protein Boleh Dikonsumsi Tanpa Olahraga?

Apakah Whey Protein Boleh Dikonsumsi Tanpa Olahraga?

sfidn.com – Muncul pertanyaan tentang apakah whey protein boleh dikonsumsi orang biasa tanpa olahraga. Sedangkan suplemen ini paling sering dikonsumsi oleh binaraga dan olahragawan. Cari tahu jawabannya di bawah ini.

 

Fungsi Protein Bagi Tubuh Manusia

Tubuh membutuhkan protein untuk menjalankan fungsi selulernya. Mulai dari pembentukan dan perbaikan jaringan, proses metabolisme, mengatur hormon pertumbuhan, transportasi zat-zat penting, regulasi kekebalan tubuh, keseimbangan cairan dan ph, mengatur kontraksi otot, dan masih banyak lagi. 

Fungsi protein lainnya adalah menjaga dan meningkatkan massa otot. Tidak hanya untuk keperluan estetika tapi juga mempermudah aktivitas sehari-hari yang membutuhkan kekuatan, contohnya mengangkat barang, berjalan jauh, dan lain-lain.

Tahukan Anda jika massa otot yang lebih banyak bisa membantu seseorang membakar massa lemak dengan lebih optimal. Dengan begitu, Anda bisa menurunkan berat badan dengan lebih mudah jika rutin mengonsumsi protein.

 

Masyarakat Indonesia Kurang Mengonsumsi Protein

Menurut Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Indonesia menjadi salah satu negara dengan konsumsi protein terendah di dunia.

Plt Direktur Gizi dan Kesehatan Ibu Anak Kemenkes, dr. Ni Made Diah mengatakan bahwa kebutuhan protein hewani Indonesia masih belum terpenuhi. Padahal, protein dapat membantu masyarakat mencegah stunting.

Kalau asupan protein harian yang dibutuhkan untuk menjalankan fungsi tubuh saja belum terpenuhi, bagaimana masyarakat Indonesia ingin bebas dari stunting dan obesitas, apalagi untuk meningkatkan massa ototnya?

 

Baca Juga:

12 Buah Tinggi Protein yang Baik untuk Kesehatan Tubuh

 

Berapa Banyak Protein yang Harus Dikonsumsi?

Saat ini, mulai banyak orang-orang yang peduli dengan kesehatan. Termasuk, kesadaran akan pentingnya mengonsumsi protein.

Apalagi jika orang tersebut rutin berolahraga. Jumlah protein yang harus dikonsumsi pun harus lebih banyak daripada biasanya.

Demi memenuhi Angka Kecukupan Gizi (AKG), jumlah protein yang harus dikonsumsi adalah 0,8 gram per kilogram berat badan. Sedangkan mereka yang aktif secara fisik harus mengonsumsi sekitar 1,2-2 gram protein per kilogram berat badan untuk bisa mendapatkan massa otot yang ideal.

Contoh:

Orang bisa dengan berat badan 70 kg harus mengonsumsi protein per harinya sebanyak 56 gram.

Orang dengan berat badan 70 kg yang aktif secara fisik harus mengonsumsi protein per harinya sebanyak 84-140 gram. Sedangkan 200 gram dada ayam saja hanya mengandung sekitar 60 gram protein.

 

Apakah Orang Biasa Boleh Mengonsumsi Whey Protein?

Jika kita melihat fakta bahwa orang Indonesia masih kurang dalam mengonsumsi protein maka suplemen makanan seperti whey protein bisa membantu mencukupi AKG.

Whey adalah salah satu jenis protein yang ditemukan dalam proses ekstraksi susu sapi menjadi keju. Suplemen ini boleh dikonsumsi oleh orang biasa meski tanpa olahraga untuk memenuhi nutrisi hariannya.

Whey protein juga mudah dicerna dan diserap oleh tubuh sehingga tidak memberikan beban berlebih pada sistem pencernaan. 

Anda pun bisa mencampurkan whey protein ke dalam makanan atau minuman lain, seperti oatmeal, yogurt, smoothie, pancake, dan waffle.

Whey protein yang beredar di pasaran biasanya mengandung sekitar 16-23 gram protein per sajian. Ini jumlah yang cukup untuk membantu Anda memenuhi kebutuhan protein. Apalagi jika Anda sedang melakukan diet.

Meski beberapa orang melaporkan efek samping whey protein, seperti gangguan pencernaan, alergi (intoleran laktosa), dan gangguan ginjal tetapi jumlahnya sangat sedikit dan tidak signifikan. Anda tidak perlu khawatir atau pun ragu untuk mencobanya.

 

--- Related Article ---


 


 
Tags:
#Whey Protein 
0 Comment
Leave Your Comment

Latest Article