sfidn - Beragam Sumber Makanan Alami yang Mampu Berikan Banyak Energi

Beragam Sumber Makanan Alami yang Mampu Berikan Banyak Energi

sfidn.com – Sejatinya, semua makanan menghasilkan energi yang dibutuhkan oleh tubuh. Hanya saja, berbeda jumlah dan jenisnya. Makanan yang mengandung gula dan karbohidrat olahan akan memberikan tubuh energi yang cepat, namun habis dengan cepat pula. Berbeda dengan makanan yang mengandung banyak serat dan karbohidrat kompleks yang membantu tubuh memasok energi lebih stabil. Dalam kasus penyediaan energi berkelanjutan, beberapa makanan dan minuman alami di bawah ini adalah yang terbaik.

Pisang

Pisang adalah salah satu buah terbaik yang mampu memasok energi. Selagi menjadi sumber gula alami, pisang juga kaya akan serat yang membantu memperlambat pencernaan gula itu sendiri. Pisang juga termasuk sumber karbohidrat, kalium, dan vitamin B6 yang baik, yang semuanya dapat membantu meningkatkan energi di dalam tubuh. Sebuah studi dalam jurnal PloS One mencatat bahwa mengonsumsi pisang sebelum bersepeda panjang sama efisiennya dengan mengonsumsi minuman karbohidrat yang mampu meningkatkan kinerja dan daya tahan atlet.

Alpukat

Alpukat telah lama dianggap sebagai makanan super sebab manfaat nutrisinya yang signifikan. Seperti kandungan lemak sehat di dalamnya yang dapat digunakan sebagai cadangan energi sekaligus meningkatkan penyerapan beberapa nutrisi. Begitu pun sebuah penelitian yang terbit dalam Critical Reviews in Food Science and Nutrition, yang mencatat bahwa alpukat mengandung sejumlah nutrisi penting, seperti karbohidrat dan serat, yang dapat membantu mempertahankan tingkat energi stabil.

Oatmeal

Oatmeal mengandung beta-glukan atau serat larut yang ketika dikombinasikan dengan air akan berbentuk gel tebal. Kehadiran gel ini dalam sistem pencernaan dapat menunda pengosongan lambung dan penyerapan glukosa dalam darah. Oatmeal yang dibuat dari gandum utuh pun kaya akan sejumlah vitamin dan mineral, termasuk vitamin B, zat besi, mangan, dan senyawa fenolik, yang semuanya membantu dalam proses produksi energi.

Ubi Jalar

Selain lezat, ubi jalar ternyata mengandung karbohidrat dan mangan dalam jumlah besar yang baik dalam memberikan energi ekstra. Besarnya kandungan serat dan karbohidrat kompleks di dalamnya, membuat ubi jalar dicerna lebih lambat oleh tubuh sehingga energi yang dihasilkan akan lebih stabil. Kandungan mangan di dalamnya juga tercatat mampu membantu dalam pemecahan nutrisi guna menghasilkan energi.

Nasi Cokelat

Beras cokelat berasal dari beras yang setengah digiling atau hanya diproses dengan cara menghilangkan sekam tanpa dipoles sehingga berbeda dengan beras putih. Karena itu, kandungan gizi dalam beras cokelat lebih besar daripada beras putih. Satu cup nasi cokelat matang sebanyak 195 gram mengandung sekitar 3,5 gram serat dan menyediakan sekitar 88% RDI untuk mangan. Kandungan serat tersebut menghasilkan indeks glikemik yang rendah sehingga membantu mengatur kadar gula darah dan mempertahankan tingkat energi yang lebih stabil. Begitu pun dengan kandungan mangan yang akan membantu enzim dalam memecah karbohidrat dan protein untuk menghasilkan energi.

Telur

Sebuah studi yang diterbitkan dalam Nutrition Today menemukan bahwa telur dikemas dengan sejumlah protein, yang ketika dicerna tidak menyebabkan lonjakan gula darah dan insulin sehingga dapat menghasilkan energi yang stabil dan berkelanjutan. Leusin, asam amino yang paling banyak ditemukan di dalam telur, juga dikenal dapat merangsang produksi energi dalam sel dan meningkatkan penguraian lemak untuk menghasilkan energi. Begitu pun kandungan vitamin B di dalamnya yang mampu membantu enzim melakukan tugasnya dalam proses pemecahan makanan menjadi energi.

--- Related Article ---

Kopi

Kopi mungkin menjadi salah satu hal yang langsung terlintas di benak jika mencari makanan atau minuman penambah energi. Ini dikarenakan kopi mengandung senyawa kafein yang mampu meningkatkan fokus dan kewaspadaan. Senyawa itu juga lah yang akhirnya menjadikan kopi banyak dikonsumsi sebagai minuman pre-workout. Meski begitu, dosis pengonsumsian kopi harus diperhatikan guna menghindari efek samping seperti insomnia ataupun gangguan kecemasan.

Cokelat Hitam

Cokelat hitam mengandung padatan kakao yang lebih banyak daripada cokelat biasa atau cokelat susu. Dimana diartikan, padatan kakao yang lebih banyak mengandung kafein lebih banyak pula. Kandungan kakao ini juga termasuk antioksidan bermanfaat seperti flavonoid. Sebuah studi dalam jurnal Archives of the Turkish Society of Cardiology mencatat bahwa cokelat hitam dapat menguntungkan sistem kardiovaskular dengan membantu memompa lebih banyak darah ke seluruh tubuh. Dimana aliran darah yang lebih lancar akan memungkinkan seseorang untuk lebih terjaga dan waspada.

Kesimpulan

Makanan yang mengandung banyak serat dan karbohidrat kompleks mampu menjaga kadar gula darah dan tingkat energi yang lebih stabil. Begitu pun dengan makanan yang mengandung mangan dan vitamin B yang mampu memberikan efek positif terkait fungsi produksi energi di dalam tubuh. Beberapa makanan yang banyak mengandung nutrisi tersebut ialah pisang, alpukat, oatmeal, ubi jalar, nasi cokelat, telur, kopi, dan cokelat hitam. Karena kandungan dan manfaatnya itulah makanan tersebut sering dikonsumsi sebagai bagian dari rutinitas pre-workout.

 

Referensi

  • https://www.healthline.com/nutrition/energy-boosting-foods

  • https://www.webmd.com/diet/ss/slideshow-food-energy-boost

  • https://www.medicalnewstoday.com/articles/323947.php

  • Nieman, D. C., Gillitt, N. D., et al. (2012). Bananas as an energy source during exercise: a metabolomics approach. PLoS One, 7(5), e37479. doi: 10.1371/journal.pone.0037479

  • Dreher, M. L., Davenport, A. J. (2013). Hass avocado composition and potential health effects. Crit Rev Food Sci Nutr, 53(7), 738-50. doi: 10.1080/10408398.2011.556759

  • Calder, P. C. (2015). Functional Roles of Fatty Acids and Their Effects on Human Health. JPEN J Parenter Enteral Nutr, 39(1 Suppl), 18S-32S. doi: 10.1177/0148607115595980

  • Alminger, M., Eklund-Jonsson, C. (2008). Whole-grain cereal products based on a high-fibre barley or oat genotype lower post-prandial glucose and insulin responses in healthy humans. Eur J Nutr, 47(6), 294-300. doi: 10.1007/s00394-008-0724-9

  • Zab?ocka-S?owi?ska, K., Grajeta, H. (2012). The role of manganese in etiopathogenesis and prevention of selected diseases. Postepy Hig Med Dosw (Online), 66, 549-53

  • Depeint, F., Bruce, W. R., et al. (2006). Mitochondrial function and toxicity: role of the B vitamin family on mitochondrial energy metabolism. Chem Biol Interact, 163(1-2), 94-112

  • Zhou, A. L., Hergert, N., et al. (2015). Whole grain oats improve insulin sensitivity and plasma cholesterol profile and modify gut microbiota composition in C57BL/6J mice. J Nutr, 145(2), 222-30. doi: 10.3945/jn.114.199778

  • Riccardi, G., Rivellese, A. A. (1991). Effects of dietary fiber and carbohydrate on glucose and lipoprotein metabolism in diabetic patients. Diabetes Care, 14(12), 1115-25

  • Layman, D. K., Rodriguez, N. R. (2009). Egg Protein as a Source of Power, Strength, and Energy. Nutrition Today, 44(1), 43-48. doi: 10.1097/NT.0b013e3181959cb2

  • Duan, Y., Li, F., et al. (2016). The role of leucine and its metabolites in protein and energy metabolism. Amino Acids, 48(1), 41-51. doi: 10.1007/s00726-015-2067-1

  • Depeint, F., Bruce, W. R., et al. (2006). Mitochondrial function and toxicity: role of the B vitamin family on mitochondrial energy metabolism. Chem Biol Interact, 163(1-2), 94-112

  • Kennedy, D. O. (2016). B Vitamins and the Brain: Mechanisms, Dose and Efficacy--A Review. Nutrients, 8(2), 68. doi: 10.3390/nu8020068

  • Snyder, S. H., Katims, J. J., et al. (1981). Adenosine receptors and behavioral actions of methylxanthines. Proc Natl Acad Sci U S A, 78(5), 3260-4

  • ?entürk, T., Günay, ?. (2015). The mysterious light of dark chocolate. Turk Kardiyol Dern Ars, 43(2), 199-207. doi: 10.5543/tkda.2015.70360

  • Panlasigui, L. N., Thompson, L. U. (2006). Blood glucose lowering effects of brown rice in normal and diabetic subjects. Int J Food Sci Nutr, 57(3-4), 151-8


 
Tags:
#makanan berenergi 
0 Comment
Leave Your Comment

Latest Article