sfidn - TeaCrine 101: Manfaat, Dosis, dan Efek Samping

TeaCrine 101: Manfaat, Dosis, dan Efek Samping

sfidn.com - Asupan nutrisi tambahan tentu banyak dikonsumsi oleh para bodybuilder. Pasalnya, saat melakukan latihan fisik, para binaragawan membutuhkan stamina dan energi yang lebih tinggi. Ada beragam suplemen yang dapat dikonsumsi untuk meningkatkan kebugaran. Salah satu kandungan yang cenderung sering ditemukan dalam suplemen adalah TeaCrine. 

 

Apa Itu TeaCrine?

 

sfidn-teacrine-suplemen


Dalam Journal of the International Society of Sports Nutrition (2019), diungkapkan bahwa TeaCrine (TC) adalah alkaloid purin terisolasi yang ditemukan pada daun tanaman teh Camellia kucha. Chinese tea. Senyawa yang terkandung dalam TeaCrine hampir mirip kafein, namun efeknya berdurasi lebih lambat, lebih ringan, dan lebih lama dalam tubuh. Secara struktural, Teacrine mirip dengan kafein dan Dynamine® sehingga diyakini dapat membantu meningkatkan suasana hati, energi,dan meningkatkan fokus.

Berdasarkan penelitian dalam Journal of Dietary Supplements (2016), TC tak jarang digunakan untuk mengatasi penuaan, flu, dan meringankan rasa lelah. TC juga seringkali ditambahkan dalam suplemen pre-workout untuk meningkatkan kinerja atletik.

Hasil penelitian dalam jurnal Pharmacology, biochemistry, and behavior (2012), menunjukkan bahwa TeaCrine mengaktifkan reseptor dopamin dalam tubuh. Para peneliti mengungkapkan bahwa TeaCrine meningkatkan kadar dopamin yang kemudian diserap oleh tubuh sehingga mampu meningkatkan energi, suasana hati, serta fokus.

Penelitian dalam jurnal Nutrients (2015) yang dilakukan dengan 20 pria dan perempuan muda yang diberikan asupan TeaCrine dan kafein tiga kali dalam seminggu menunjukkan bahwa senyawa TeaCrine dapat meningkatkan energi, memperbaiki suasana hati, dan meningkatkan fungsi kognitif. Hasil penelitian ini juga didukung oleh penelitian dalam jurnal Journal of dietary supplement (2016).

TeaCrine memberikan banyak manfaat bagi para atlet maupun para binaragawan. Selain meningkatkan stamina, berikut beberapa manfaat TeaCrine yang telah SFIDN rangkum. 

 

7 Manfaat TeaCrine

 

Sfidn-teacrine

1. Meningkatkan energi 

 

Salah satu manfaat utama TeaCrine adalah memberikan dorongan energi saat Anda mengonsumsinya. TeaCrine bertindak sebagai stimulan, yang berarti jika diminum sebelum olahraga, suplemen ini dapat meningkatkan energi dan vitalitas secara keseluruhan. 

 

2. Meningkatkan performa atletik 

 

Penelitian menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi produk yang mengandung TeaCrine, dapat meningkatkan jumlah energi fisik. Kandungan TeaCrine juga dapat mengurangi kelelahan fisik. Hal ini berarti bahwa kandungan TeaCrine dapat mendorong energi lebih keras selama latihan dan bertahan lebih lama sehingga Anda dapat meningkatkan kinerja fisik secara keseluruhan.

 

3. Mengurangi nyeri 

 

Meskipun masih diperlukan penelitian lebih lanjut, penelitian awal tentang TeaCrine membuktikan bahwa suplemen ini dapat mengurangi rasa sakit pada manusia. Hal ini juga telah diyakini oleh Budaya Tiongkok yang menggunakan Teh Kucha sebagai alat untuk menangkal peradangan dan rasa sakit. TeaCrine adalah salah satu kandungan dalam Teh Kucha dan kandungan tersebut dipercaya memiliki sifat pereda nyeri. Jadi, secara singkat dapat dikatakan bahwa mengonsumsi TeaCrine dapat membuat Anda merasakan manfaat analgesik dan anti-inflamasi. 

 

4. Memperbaiki fungsi hati 

 

Gaya hidup yang penuh tekanan dapat menyebabkan masalah kesehatan pada manusia, termasuk penyakit kardiovaskular, depresi, masalah hati, dan banyak lagi. Dalam sebuah penelitian, TeaCrine terbukti dapat memperbaiki fungsi hati yang rusak karena stres. Oleh karena itu, para ahli percaya bahwa TeaCrine dapat menjadi obat untuk membalikkan kerusakan tubuh yang disebabkan oleh stres dan dapat dijadikan untuk memulihkan kesehatan dan kebugaran.

 

5. Bersifat antioksidan 

 

Antioksidan berfungsi memerangi radikal bebas pada manusia. TeaCrine dipercaya memiliki sifat antioksidan kuat yang dapat mengurangi kerusakan hati akibat stres oksidatif. Satu molekul yang diproduksi oleh hati secara alami yang memerangi kerusakan oksidatif disebut glutathione. TeaCrine secara alami dapat meningkatkan kadar glutathione dalam tubuh, yang berarti dapat membantu tubuh Anda melindungi hati dari kerusakan oksidatif.

--- Related Article ---

6. Menurunkan kadar kolesterol 

 

Sebuah studi dalam Journal of the International Society of Sports Nutrition (2016) menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi TeaCrine selama periode 8 minggu menunjukkan penurunan kadar LDL dan penurunan kolesterol total. Artinya, suplemen tersebut berpotensi menjadi pengobatan bagi orang yang memiliki kolesterol tinggi.

 

7. Menurunkan rasa cemas 

 

Meskipun memiliki kandungan yang serupa dengan kafein, TeaCrine nyatanya tidak menimbulkan rasa cemas berlebihan dan tidak meningkatkan detak jantung. Namun, pastikan Anda mengonsumsinya dalam dosis yang cukup. 

 

TeaCrine vs Kafein 

 

Sfidn-kafein

 

Cara kerja TeaCrine mirip dengan kafein. TeaCrine mempengaruhi otak atau menstimulasi sistem saraf pusat pada dosis yang lebih tinggi dan menurunkan sistem saraf pusat pada dosis yang lebih rendah. TeaCrine dan kafein adalah dua suplemen dengan struktur molekul yang mirip dan keduanya merangsang sistem saraf pusat untuk meningkatkan energi. TeaCrine dan kafein juga dapat meningkatkan fungsi kognitif dan fokus yang lebih baik. Mereka memberikan manfaat kesehatan di luar peningkatan kapasitas kerja dan peningkatan kinerja latihan, seperti peningkatan fungsi hati. Meskipun demikian, ada beberapa perbedaan signifikan antara TeaCrine dan kafein yang patut dipertimbangkan saat memutuskan jenis suplemen pre-workout.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa TeaCrine dapat membantu mengurangi rasa nyeri atau bersifat analgesik. Sementara itu, kafein belum terbukti memiliki sifat analgesik. Pada beberapa orang, konsumsi kafein, terutama dalam dosis tinggi, dapat menyebabkan perasaan cemas dan gelisah. Di sisi lain, TeaCrine sebenarnya dapat membantu mengurangi stres sehingga dapat menekan rasa cemas.

Penelitian dalam Journal of the International Society of Sports Nutrition (2019) menunjukkan bahwa kombinasi kafein dan TeaCrine akan memberikan manfaat yang lebih besar pada fungsi kognitif dibandingkan konsumsi suplemen secara independen.

 

Efek Samping TeaCrine

 

Sfidn-teacrine

Efek samping negatif dari TeaCrine jarang ditemukan. Namun, sebagian orang merasakan kesulitan tidur setelah konsumsi TeaCrine. Untuk mencegah hal tersebut terjadi, pastikan Anda mengonsumsi TeaCrine di pagi atau siang hari. Selain itu, Anda juga dapat mencampurkan theanine ke dalam suplemen untuk mengurangi efek samping yang tidak diinginkan. 

 

Dosis Konsumsi TeaCrine 

Sfidn-teacrine

Suplemen TeaCrine dapat dikonsumsi dalam kisaran dosis 100-300 mg, diminum sekali sehari. Jika diminum dengan kafein atau Dynamic®, mulailah dari dosis yang rendah. Jika Anda ingin mengonsumsi tiga suplemen tersebut secara bersamaan, dosis yang dianjurkan adalah 150 mg kafein, 100 mg Dynamic, dan 50 mg TeaCrine. 

 

Kesimpulan

 

TeaCrine adalah suplemen yang memiliki manfaat serupa seperti kafein, namun kandungan ini cenderung lebih aman dibandingkan kafein. Pasalnya, TeaCrine banyak ditemukan pada tumbuh-tumbuhan, salah satunya seperti tanaman Teh Kucha. Manfaat TeaCrine tak hanya dapat meningkatkan performa atletik dan meningkatkan stamina olahraga, namun juga dapat meningkatkan kualitas kesehatan dengan menurunkan kadar kolesterol dan memperbaiki fungsi hati. Sampai saat ini, belum ada penelitian yang menunjukkan efek samping yang spesifik terhadap penggunaan TeaCrine sebagai suplemen pre-workout. Untuk mengonsumsi TeaCrine, dosis yang disarankan adalah sekitar 100-300 mg. Anda juga bisa mengombinasikan konsumsi TeaCrine dan kafein, namun pastikan konsumsi dalam dosis yang tepat sesuai kebutuhan tubuh Anda. 

 

Referensi

 

  • https://clinicaltrials.gov/ct2/show/NCT03937687
  • https://www.humann.com/nutrition/theacrine/#section2
  • https://ms.ahealthportal.me/53647-what-teacrine-is-and-how-to-use-it-to-improve-the-mood
  • https://www.webmd.com/vitamins/ai/ingredientmono-1280/theacrine
  • Cesareo, Kyle R., dkk. (2019). “The effects of a caffeine-like supplement, TeaCrine®, on muscular strength, endurance and power performance in resistance-trained men”. Journal of the International Society of Sports Nutrition.
  • Feduccia, Allison A, dkk. (2012). “Locomotor activation by theacrine, a purine alkaloid structurally similar to caffeine: involvement of adenosine and dopamine receptors”. Pharmacology, biochemistry, and behavior. 
  • Kuhman, Daniel J, dkk. (2015). “Cognitive Performance and Mood Following Ingestion of a Theacrine-Containing Dietary Supplement, Caffeine, or Placebo by Young Men and Women”. Nutrients. 
  • Taylor, Lem, dkk. (2016). “Safety of TeaCrine®, a non-habituating, naturally-occurring purine alkaloid over eight weeks of continuous use”. Journal of the International Society of Sports Nutrition.
  • Ziegenfuss, Tim N., dkk. (2016). “A Two-Part Approach to Examine the Effects of Theacrine (TeaCrine®) Supplementation on Oxygen Consumption, Hemodynamic Responses, and Subjective Measures of Cognitive and Psychometric Parameters”. Journal of Dietary Supplements. 

 
Tags:
#suplemen pre-workout  #teacrine 
0 Comment
Leave Your Comment

Latest Article