sfidn - Waspada, Terlalu Banyak Makan Gula Mempercepat Penuaan

Waspada, Terlalu Banyak Makan Gula Mempercepat Penuaan

sfidn.com – Ternyata, terlalu banyak makan gula bisa mempercepat penuaan pada kulit wajah Anda serta berbagai penyakit kulit lainnya. 

Bukan hanya tidak baik bagi organ dalam saja namun terlalu banyak makan gula berdampak pada kesehatan kulit yang semakin menurun. 

Padahal, tampil cantik dan awet muda itu impian banyak orang, kan. Termasuk Anda. Sekarang, cari tahu yuk, apa yang akan terjadi kepada kulit Anda jika terlalu banyak makan gula selain mempercepat penuaan. 

 

3 Hal yang Terjadi pada Kulit Anda jika Terlalu Banyak Makan Gula

Kulit menjadi salah satu aset berharga bagi manusia, terutama di era seperti saat ini yang sangat ketat terhadap penampilan. 

Salah satu faktor yang memengaruhi kesehatan kulit Anda termasuk apakah Anda terlihat awet muda, yaitu bagaimana cara Anda makan. 

Kulit mencerminkan apa yang Anda makan dan jika Anda terlalu banyak mengonsumsi gula, jangan heran jika Anda akan memiliki kulit yang tidak sehat. 

Setidaknya, ada tiga hal yang akan terjadi pada kulit Anda jika terlalu banyak makan gula menurut everydayhealth.com, seperti terlihatnya tanda-tanda penuaan, jerawat yang semakin banyak, dan memperburuk psoriasis.  Berikut penjelasannya. 

 

Terlalu Banyak Makan Gula Mempercepat Tanda Penuaan

Gula memberikan efek yang signifikan terhadap kulit Anda. Efek tersebut bernama glikasi. Glikasi adalah proses kimia yang terjadi ketika molekul gula, seperti glukosa atau fruktosa, berikatan dengan protein atau lipid tanpa pengaratan enzimatik. 

Dalam konteks kesehatan manusia, glikasi protein telah diidentifikasi sebagai faktor yang berkontribusi pada berbagai penyakit terkait penuaan, seperti diabetes, penyakit kardiovaskular, dan penyakit neurodegeneratif.

Pada proses penuaan, glikasi akan mengganggu produksi kolagen.  Selain itu, glikasi juga dapat meningkatkan pembentukan radikal bebas yang merusak kulit.

Maka dari itu, tidak aneh jika terlalu banyak makan gula dapat meningkatkan kemungkinan munculnya tanda-tanda penuaan, seperti garis halus dan kerutan. 

 

--- Related Article ---

 

Terlalu Banyak Makan Gula Memperbanyak Jerawat

Mengonsumsi makanan berlemak serta gula dalam jumlah berlebih dapat meningkatkan risiko kulit yang berjerawat karena memicu peningkatan insulin yang memicu peradangan. 

Gula atau makanan manis lainnya dapat meningkatkan faktor pertumbuhan tertentu yang turut meningkatkan kadar androgen. 

Androgen sendiri merupakan suatu hormone yang berhubungan dengan peningkatan produksi minyak yang menyumbat pori-pori pada kulit. 

Maka tidak aneh jika makan terlalu banyak gula akan meningkatkan atau memperbanyak jerawat Anda. Tidak hanya di wajah tapi bisa saja berkembang di area tubuh lainnya. 

 

Terlalu Banyak Makan Gula Memperburuk Psoriasis

Psoriasis adalah penyakit kulit kronis yang ditandai oleh pertumbuhan berlebihan sel-sel kulit yang menyebabkan kulit menjadi merah, berlapis-lapis, dan bersisik. 

Hal ini disebabkan oleh gangguan pada sistem kekebalan tubuh yang membuat sel-sel kulit tumbuh terlalu cepat dan menumpuk di permukaan kulit

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ada korelasi antara pola makan yang tinggi gula dan perburukan gejala psoriasis pada sebagian orang. 

Gula, terutama gula olah, memiliki potensi untuk memicu peradangan dalam tubuh dan dapat memengaruhi keseimbangan hormon serta kekebalan tubuh. 

Ini dapat mempengaruhi sistem kekebalan yang sudah terganggu pada individu dengan psoriasis dan memperburuk gejalanya.

 

Sebenarnya, gula adalah bahan makanan yang tidak terlalu dibutuhkan oleh tubuh sehingga mengonsumsiannya harus Anda kurangi dan batasi. 

Terlalu banyak makan gula hanya akan menyebabkan masalah bagi tubuh Anda, baik itu yang ada di dalam seperti organ-organ maupun yang di luar seperti kulit. 

Jadi, lebih bijaklah dalam mengonsumsi gula atau makanan manis apa pun jika Anda tidak ingin mendapatkan masalah seperti yang sudah dijelaskan tadi. ***

 

Referensi: 
www.everydayhealth.com 


 
Tags:
#gula 
0 Comment
Leave Your Comment

Latest Article